Banjir di Kabupaten Aceh Timur, Dandim Perintahkan Danramil Siagakan Personel Bantu Evakuasi Warga

    Banjir di Kabupaten Aceh Timur, Dandim Perintahkan Danramil Siagakan Personel Bantu Evakuasi Warga
    Aceh Timur - Letkol Inf Agus Al Fauzi, S.I.P., M.I.Pol memerintahkan seluruh Danramil dan jajarannya untuk mensiagakan personel membantu warga terdampak banjir yang terjadi di Kabupaten Aceh Timur, sejak Sabtu 26 Februari 2022 kemarin

    Aceh Timur - Letkol Inf Agus Al Fauzi, S.I.P., M.I.Pol memerintahkan seluruh Danramil dan jajarannya untuk mensiagakan personel membantu warga terdampak banjir yang terjadi di Kabupaten Aceh Timur, sejak Sabtu 26 Februari 2022 kemarin.

    Dandim menerangkan, kesiapsiagaan membantu korban banjir merupakan bentuk Kemanunggalan TNI bersama Rakyat.

    "Ini juga sebagai wujud kepedulian TNI terhadap masyarakat yang sedang mengalami musibah. Serta bentuk Kemanunggalan TNI dengan Rakyat, " ujar Dandim saat dikonfirmasi awak media, Minggu (27-02-2022).

    Selain perang, kata Dandim, membantu korban bencana merupakan cerminan dari salah satu tugas pokok TNI.

    "Membantu menanggulangi akibat bencana alam, serta memberikan motivasi bagi warga agar sabar dan selalu waspada akan datang musibah yang terjadi, menjadi tugas TNI, " katanya.

    Dandim berharap, masyarakat bisa selalu melaporkan setiap kejadian yang terjadi kepada Babinsa setempat atau aparat Desa, sehingga segala kejadian dapat ditindaklanjuti dan ditangani dengan cepat, " tegas Dandim.

    Dijelaskan Letkol Agus Al Fauzi bahwa hujan mengguyur tanpa henti sejak Kamis malam 24 hingga Sabtu 26 Februari 2022. Diperkirakan tiga belas Kecamatan di Aceh Timur kembali terdampak banjir.

    “Tiga Belas Kecamatan yang direndam banjir yaitu, Kecamatan Julok, Kecamatan Indra Makmu, Kecamatan Nurussalam, Kecamatan Banda Alam, Kecamatan Peudawa, Kecamatan Peureulak, Kecamatan Madad, Kecamatan Birem Bayeun, Kecamatan Sungai Raya, Kecamatan Darul Aman, Kecamatan Darul Ikhsan, dan Kecamatan Peureulak Barat, yang rata-rata tinggi air 20 hingga 50 Cm, " papar Dandim.

    Yang terparah di Kecamatan Indra Makmur, ratusan warga dievakuasi oleh aparat TNI-Polri setempat dan BPBD ke dataran tinggi, tepatnya di Mengasah Dusun Mata U dan Dusun Akoja Desa Alue Ie Mirah.

    Sementara itu sebagian lagi warga mengungsi ke rumah tetangga di dataran tinggi disebabkan rumah mereka di rendam banjir dengan ketinggian air sekitar 50 Cm hingga satu meter sejak sore kemarin.

    Jumlah pengungsi saat ini sekitar 250 jiwa, ” bisa jadi akan terus bertambah jika curah hujan masih tinggi, ” jelas Dandim.

    Sementara itu jumlah Desa yang terendam di Kecamatan Indra Makmu sekitar delapan Desa. Diantaranya Desa Alue Ie Mirah, Jamboe Lubok, Julok Rayeuk Utara, Julok Rayeuk Selatan, Blang Nisam, Pelita Sagub Jaya, Seneubok Cina dan Alue Itam, " pungkasnya.

    Siaga Banjir TNI Sosial Kemanusiaan Bhakti TNI
    Kusdiyono

    Kusdiyono

    Artikel Sebelumnya

    Hujan Tak Kunjung Reda, Babinsa Idi Tunong,...

    Artikel Berikutnya

    Bupati Aceh Timur Bersama Muspika Tinjau...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Danlanud Sultan Hasanuddin Pimpin Upacara Pembukaan Kemah Bakti dan Sosialisasi Krida Saka Dirgantara
    Satgasud PAM VVIP KTT World Water Forum Amankan Wilayah Udara Bali
    Dandim 1715/Yahukimo Kunjungi Koramil 1715-03/Kurima Untuk Mengecek Perencanaan dan Persiapan Renovasi Kantor Koramil Kurima
    Dalam Rangka Membangun Kondusifitas di Wilayah, Satgas Yonif 115/ML Tingkatkan Komunikasi Sosial dengan Tokoh Masyarakat Kampung Tirineri 
    Kedatangan Para Delegasi Tandai Akan Dimulainya KTT World Water Forum Bali

    Ikuti Kami